SOSIALISASI PEMANFAATAN TELEMEDISIN

Kal.Salam 08 Agustus 2022 11:46:16 WIB

 

Salam Sid;Telemedicine merupakan metode penyediaan layanan kesehatan secara virtual yang dapat digunakan secara daring. Ini bisa mencakup panggilan telepon, pemantauan pasien jarak jauh, konsultasi atau pengajuan pertanyaan, foto, hasil tes, dan berbagai fasilitas lainnya. 

 

Ketahui 6 Keuntungan Layanan Telemedicine

Sejak pembatasan sosial berskala besar akibat pandemi virus corona, layanan telemedicine berkembang pesat. Meskipun sebenarnya, World Health Organization (WHO) sudah mulai menggalakkan layanan telemedicine sejak tahun 2010.

 

Kini, dengan kewajiban jaga jarak, aplikasi dokter online menjadi praktik kedokteran yang memberikan banyak manfaat. Tanpa harus keluar rumah, seorang dokter bisa memanfaatkan layanan telemedicine untuk mendiagnosis hingga menyembuhkan pasien yang sakit. Selain tetap memperhatikan jaga jarak, berikut beberapa keuntungan layanan telemedicine yang bisa kamu peroleh, di antaranya:

 

1. Mempermudah pemerataan informasi kesehatan lewat layanan telemedicine

Sebagai negara berkembang dengan jumlah penduduk yang besar dan tersebar di ribuan kepulauan, pelayanan kesehatan di Indonesia selama ini belum merata. Apalagi jumlah tenaga kesehatan juga masih terbatas. Jangan heran, bila kamu masih mendengar berita, orang yang terlanjur sakit parah harus menempuh perjalanan panjang berjam-jam untuk mendapatkan layanan di klinik kesehatan.

 

Kini dengan layanan telemedicine, pemerataan informasi kesehatan bisa berlangsung lebih cepat. Asalkan ada akses internet dan telepon pintar, setiap orang bisa mendapatkan informasi kesehatan, pelayanan kesehatan, obat, penyakit dll, sehingga masyarakat dapat lebih dini melakukan pencegahan atau mendapatkan pengobatan penyakit yang diderita.

 

2. Meningkatkan layanan kesehatan di klinik dan puskesmas

Paramedis di klinik dan puskesmas biasanya hanya terdiri dari dokter umum, dokter gigi, dan bidan. Padahal, pasien dengan penyakit tertentu membutuhkan konsultasi atau diagnosa dari dokter spesial yang saat ini biasanya terdapat di rumah sakit besar. Selain harus repot membawa pasien ke rumah sakit besar, tentunya ada biaya tambahan dan butuh waktu lagi untuk antre.

 

Dengan layanan telemedicine, klinik dan puskesmas berkesempatan menghadirkan pelayanan dokter spesial secara online. Pasien pun bisa mendapatkan arahan langsung dari dokter spesial lebih cepat.

 

3. Mempercepat akses pasien ke rumah sakit rujukan

Lewat layanan telemedicine, dokter bisa langsung mengarahkan pasien harus dibawa ke rumah sakit rujukan mana. Pasien dan keluarga tidak perlu lagi repot-repot ke klinik hanya untuk mencari rujukan. Cukup akses ponsel pintar, dokter di aplikasi telemedicine akan mengarahkan rumah sakit mana yang tepat untuk merawat pasien tersebut.

 

Di kota-kota besar seperti Jakarta, memang terdapat banyak rumah sakit. Namun setiap rumah sakit punya fasilitas dan peralatan yang berbeda-beda. Ada rumah sakit yang spesial untuk kanker dan jantung, ada rumah sakit untuk pernafasan. Telemedicine bisa mengarahkan secara cepat dan tepat, mana rumah sakit yang pas untuk pasien dengan penyakit tertentu.

 

4. Pemantauan penyakit kronis lebih akurat

Biasanya dokter memantau kondisi pasien penyakit kronis seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker hanya saat pasien berkunjung. Meskipun kunjungan tersebut sudah dijadwalkan, tapi biasanya hanya dalam periode tertentu seperti seminggu sekali atau sebulan sekali.

 

Dengan layanan telemedicine, dokter bisa memantau perkembangan pasien penyakit kronis setiap hari. Pemantuan kondisi pasien tidak perlu bertatap muka, tapi pasien bisa mengirimkan data-datanya ke aplikasi telemedicine yang disepakati bersama. Pemantuan yang lebih intensif setiap hari diharapkan dapat memberikan pengobatan dan pengendalian penyakit yang lebih efektif dibandingkan dengan seminggu sekali atau yang hanya satu kali dalam sebulan.

 

5. Mengurangi penumpukan antrean pasien di rumah sakit / klinik kesehatan

Antrean orang berobat di klinik atau rumah sakit sudah menjadi pemandangan biasa selama ini. Ada yang sudah sakit parah, banyak pula yang hanya sakit ringan. Semua berkumpul dalam satu titik untuk bertemu paramedis.

 

Layanan telemedicine bisa mengurangi penumpukan antrean pasien. Dengan layanan telemedicine, dokter bisa langsung menyeleksi mana pasien yang perlu dibawa ke rumah sakit dan yang cukup tinggal di rumah.

 

6. Mencegah pasien stres

Mengantre dokter di rumah sakit bisa membutuhkan waktu lama dan pasti menjemukan. Apalagi jika dokter tersebut sudah terkenal, banyak pasien yang ingin berobat kepadanya. Orang normal saja bisa stres saat menunggu antrean, apalagi yang sedang sakit.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

Padukuhan

1. BARAN 2. GUNUNGMANUK 3. NGASEMAYU 4. SALAM 5. TROSARI 6. WADUK