MERAWAT JOGJA MERAWAT INDONESIA
Admin SID 04 September 2025 12:32:48 WIB
Jogja Istimewa bukan sekadar nama, melainkan komitmennya menjaga Indonesia.
Sejak 1945 hingga 2025, di bawah kepemimpinan Hamengku Buwono IX, Jogja meneguhkan komitmennya pada Republik, bergabung melalui Amanat 5 September, menjadi Ibu Kota ketika Jakarta tak lagi aman, ikut menanggung pembiayaan negara, hingga mencatat sejarah lewat Serangan Umum 1 Maret, dan meredam gejolak 1965. Jogja menunjukkan keberanian sekaligus keteduhan.
Bersama Hamengku Buwono X, sikap itu terus berlanjut. Jogja hadir menjaga persatuan di masa reformasi 1998, memberi pengayoman di tengah pandemi Covid-19 melalui Sapa Aruh, hingga memastikan penyampaian aspirasi 2025 berjalan aman, tertib, dan damai.
Bersama kita merawat Jogja, merawat Indonesia
Jaga Jogja, Jaga Indonesia
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- MERAWAT JOGJA MERAWAT INDONESIA
- REHAB JARINGAN IRIGASI TERSIER (RJIT) PADUKUHAN BARAN DAN GUNUNGMANUK
- PEMBINAAN WKSBM KARYA BHAKTI
- PERATURAN BUPATI TENTANG STANDAR PELAYANAN KALURAHAN
- WARGA KALURAHAN SALAM ANTUSIAS IKUTI JALAN SEHAT MEMERIAHKAN HUT RI KE-80
- PEMBINAAN DESA WISATA #2
- PEMBINAAN DESA WISATA DAN KELOMPOK SADAR WISATA