Pagelaran Wayang Kulit Bersih Desa Padukuhan Baran

sukandar 15 Juli 2019 11:21:06 WIB

Wayang kulit adalah seni tradisional Indonesia yang ter utama berkembang di Jawa. Wayang berasal dari kata 'Ma hyang' yang artinya menuju kepada roh spiritual, dewa atau Tuhan Yang Maha Esa. Ada juga yang mengartikan wayang adalah istilah bahasa Jawa yang bermakna 'bayangan', hal ini disebabkan karena penonton juga bisa menonton wayang dari belakang kelir atau hanya bayangannya saja.

Puncak acara Bersih Dusun Padukuhan Baran tadi malam 14 Juli 2019 juga mengadakan pertunjukan pagelaran wayang kulit dengan judul “Dewi Sri Sedono” oleh Ki Dalang Drs Sarwo. Sebelum pagelaran wayang dimulai terlebih dahulu di tampilkan kesenian Gejok lesung dari Padukuhan Baran dan sambutan sekaligus penyerahan wayang kulit secara simbolis oleh Kepala Desa Salam bapak Drs. Sadjido kepada ki dalang Drs Sarwo.

“Acara bersih dusun ini terselenggara berkat partisipsi warga Padukuhan Baran, Karang taruna unit Baran, Lembaga Padukuhan, mitra bangun dan donatur lainya, semoga kegiatan ini bisa melestarikan kebudayaan jawa khususnya kesenian wayang kulit, dan dapat merekatkan hubungan antar warga, sehingga bisa membangun Padukuhan Baran lebih baik lagi” tutur Dukuh Baran bapak Budi Nuryanto

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

Padukuhan

1. BARAN 2. GUNUNGMANUK 3. NGASEMAYU 4. SALAM 5. TROSARI 6. WADUK